Terjemahan Kitab Manhalul Lathif, Definisi Sunnah | Part 2

الفصل الأول السنة

 تعريفها - حجيتها - تاريخ تدوينها - جهود العلماء فى حفظها

السنة فى اللغة السيرة حسنة كانت او قبيحة وفى الحديث من سن سنة حسنة فله أجرها وأجر من عمل بها بعده من غير أن ينقص من أجورهم شيء ومن سن فى الإسلام سنة سيئة كان عليه وزرها ووزر من عمل بها من بعده من غير أن ينقص من أزواره شيء

Fasal yang pertama menyatakan tentang sunnah, yaitu defenisi, dalil, tanggal dokumentasi dan kesungguhan para ulama dalam menghafal sunnah

Sunnah pada bahasa adalah perjalan, baik itu yang bagus atau yang buruk.

Dalam hadits disebutkan: "Barang siapa yang mencontohkan suatu perbuatan yang baik, maka ia akan mendapatkan pahalanya dan pahala orang-orang yang mengerjakannya dengan tiada mengurangi pahala mereka sedikitpun, dan barang siapa yang mencontohkan suatu perbuatan yang buruk maka ia akan mendapatkan dosanya dan dosa orang-orang yang mengerjakannya, dengan tiada mengurangi dosa mereka sedikitpun"

وقد تكرر فى الحديث استعمال كلمة السنة وما تصرف منها والأصل فيها الطريق او السيرة

Sungguh telah sering diperdapatkan dalam hadits yaitu memakai kalimat sunnah dan yang ditasrifkan daripadanya, dan asal makna sunnah adalah jalan atau perjalanan.

قال صلى الله عليه وسلم لتتبعن سنن الذين من قبلكم شبرا بشبر وذراعا بذراع حتى لو دخلوا فى جحر ضب لا تبعتموهم

Nabi shallahu alaihi wasallam bersabda: "Sungguh kalian benar-benar mengikuti kebiasaan orang-orang sebelum kamu sejengkal demi sejengkal dan sehasta demi sehasta, sehingga jikalau mereka masuk kedalam lobang dhab, kalian akan mengikuti mereka"

أما السنة فى الشرع فقد اختلف العلماء فى معنى السنة لذلك تعددت تعارفها والسبب فى ذلك إختلاف مقاصد العلوم وموضوعاتها التى يحبث فيها

Adapun sunnah pada syara', maka sungguh para ulama berbeda pandangan dalam memaknai sunnah, karena hal inilah banyak diperdapatkan defenisi sunnah, disebabkan berbeda maksud ilmu, dan pokok pembahasan yang dibahas.

فعلماء الحديث يعرفونها بأنها كل ما أضيف إلى النبى صلى الله عليه وسلم قيل أو إلى الصحابى أو إلى من دونه قولا أو فعلا أو تقريرا أو صفة

Ulama hadits mendefenisikan sunnah adalah sesuatu yang disandarkan kepada Nabi shallahu alaihi wasallam, ada pendapat juga kepada sahabat atau kepada seseorang dibawah posisi sahabat, baik dari segi perkataan, perbuatan, pengakuan atau sifat.

وعلماء أصول الفقه يعرفوها بأنها كل ما صدر عن النبى صلى الله وسلم غير القرأن الكريم من قول او فعل أو تقرير مما يصلح أن يكون دليلا لحكم شرعى لان موضوع عنايتهم البحث عن الأدلة الشريعة

Ulama usul fiqh mendefinisikan sunnah adalah setiap sesuatu yang terjadi dari Nabi shallahu alaihi wasallam, tidak termasuk Al Qur'an, baik itu perkataan, perbuatan atau pengakuan yang tergolong sesuatu yang cocok untuk dijadikan dalil bagi hukum agama, karena pokok bantuan mereka adalah pembahasan mengenai dalil-dalil syar'i.

وعلماء الفقه يعرفونهابأنها : ما ثبت عن النبى صلى الله عليه وسلم ولم يكن من باب الفرض ولا الواجب، فهى الطريقة المسلوكة فى الدين من غير افتراض ولا وجوب لأن مهمتهم البحث عن الأحكام الشريعة من فرض وواجب ومندوب وحرام ومكروح ومعرفة أفراد كل حكم

Ulama fiqh mendefenisikan hadits adalah sebagai sesuatu yang sebut dari Nabi, bukan dari bab fardhu dan juga wajib, melainkan sunnah adalah suatu cara yang ditempuh dalam agama tanpa fardhu dan wajib, karena hal yang penting bagi mereka adalah membahas hukum-hukum agama berupa fardhu, wajib, sunnah, haram, makruh dan mengenal rincian setiap hukum.

وعلماء الوعظ والإرشاد يعرفونها بأنها ما قابل البدعة لأن مهمتهم العناية بكل ما أمر به الشرع أو نهى عنه

Ulama nasehat dan petunjuk, mendefinisikan sunnah sebagai sesuatu yang bertentangan dengan bid'ah, karena yang penting bagi mereka adalah memerhatikan setiap perkara yang diperintahkan agama dan yang dilarang oleh agama.

واعلم أن السنة على تعريف علماء الحديث لها مرادفة للحديث النبوية عندهم

Ketahuilah, sunnah berdasarkan defenisi ulama hadits adalah muradif dengan lafadh hadits. 

وهو أى الحديث يشمل أيضا صفات النبى صلى الله عليه وسلم الخلقية والخلقية وسيره ومغازره وبعض أخباره قبل البعثة ولذلك يذكر المحدثون فى كتبهم هذه المباحث ويعتنون بها اعتناء شديدا ككتب الشمائل والجوامع والخصائص 

Hadits juga mencakup sifat-sifat Nabi shallahu alaihi wasallam, dari segi bentuk tubuh, akhlak, perjalanan hidup dan sebagian khabar Nabi sebelum bi'tsah, dan karena demikian ulama hadits menyebutkan pembahasan ini dalam kitab mereka, dan mereka sangat menganggap penting akan hal ini, seperti kitab syam'il, jawami' dan khashaish.

Baca sebelumnya: Part 1

Baca lanjutannya: 

Post a Comment for "Terjemahan Kitab Manhalul Lathif, Definisi Sunnah | Part 2"